Tawakal saat awal dan saat sukses.



Tawakal dalam masalah qath'i adalah keharusan, mengingkarinya adalah sebuah bentuk kekafiran. Tawakal terhadap hal ghaib tentang akidahpun adalah kepastian, antara Islam dan kafir. Sedang tawakal adalah dalam segala urusan. Namun tawakal tidak berkaitan dengan kaidah kausalitas(al akhdzu asbab) karena keduanya adalah dua hal yang berbeda, mencampurkan keduanya akan mengaburkan makna tawakal dan hanya membuatnya menjelma sebagai formalitas belaka.

Tawakal termasuk amaliyah qalbu atau aktivitas qalbu, bentuk penyandaran diri kepada Allah, bentuk ketaatan dan iman seorang. Tawakal membersamai setiap amal, ia bukan saat akhir dari segala usaha, karena usaha dan tawakal itu dua masalah yang berbeda. Tawakal membersamai amal dari mula hingga akhir. Tawakal membersamai amal dan kegagalan maupun kesuksesan. Penanaman tawakal ini membuat seorang memiliki dirak silah billlah atau keterkaitan hubungan dengan Allah.

Tawakal bukan menafikan usaha, karena kita tahu Rosulullah, berusaha sembari bertawakal. Beliau mengurug sumur saat perang Badar, atau menggali parit saat perang Khandak, atau meminjam baju besi kepada Sofwan. Beliau mengirim utusan untuk memata-matai kaum Quraish. Itu semua bentuk ikhtiar dan samping tawakal tadi. Bentuk ikhtiar lain adalah meminta perlindungan raja Habsyah, perlundungan Abu Thalib, dan tinggal di Syi'ib(lembah) saat pemboikotan. Ini bentuk ikhtiar, dan ini punya pelajaran baik batasan ikhtiar, karena kita tahu kala itu raja Habsyah dan Abu Thalib bukan seorang muslim, atau kita tahu pemboikotan itu hasil keputusan hukum jahiliyah. Tapi itu bukan bentuk ketergantungan dan ketundukan kepada jahiliyah, karena ikhtiar harus melalui sesuatu usaha yang halal.

Tawakal tidak menafikan amal, tidak diakhir usaha namun membersamai usaha. Tidak dalam kegagalan namun juga kesuksesan. Dan Allah menjamin kecukupan untuk orang yang bertawakal. Dan Semoga Allah menempatkan kita termasuk bagian dari orang yang tawakal.

Related

nafsiyah 6613894544844560377

Posting Komentar

emo-but-icon
:noprob:
:smile:
:shy:
:trope:
:sneered:
:happy:
:escort:
:rapt:
:love:
:heart:
:angry:
:hate:
:sad:
:sigh:
:disappointed:
:cry:
:fear:
:surprise:
:unbelieve:
:shit:
:like:
:dislike:
:clap:
:cuff:
:fist:
:ok:
:file:
:link:
:place:
:contact:

Follow Us

TranslateStatistik

Translate

Statistik

5475

Iklan

Silahkan hubungi kami untuk memasang iklan

Tentang

Nama : Muhammad Isnan, seorang mahasiswa Institut Pertanian Bogor, jurusan Agronomi dan Holtikultura Fakultas Pertanian.

Aktif di lembaga dakwah kampus, LDK BKIM IPB. Menyusuri setiap jejak langkah pejuang untuk mengembalikan kehidupan Islam dengan menerapkan syariah secara kaffah dalam naungan Khilafah.
item